mimpi itu..
terasa aneh bagiku saat diriku memberikan dirimu sebuah roti, kamu tidak menyadarinya isi dari roti tersebut adalah coklat yang berbentuk tanda cinta dengan bulir-bulir cha-cha. tapi ternyata kamu menyadarinya dan memberikan aku roti yang sama, aku merasa sedikit kaget. lalu baru aku sadari jam wekerku berbunyi, membuyarkan semua mimpi, mimpi yang indah bagiku. waktu menunjukkan pukul 02:05 am. kenapa aku harus bangun sepagi ini? lalu aku memikirkan tentang mimpiku yang tadi, membuatku merasa sedikit lebih dekat denganmu. dan rasanya tidak sabar untuk ke sekolah nanti dan bertemu denganmu.
kulihat dinding kamarku, lalu mencoba kupejamkan kembali. dan aku pun tertidur pulas, sampai pagi pun menjelang.
seperti biasa aku pergi ke sekolah bersama abangku yang setia menemaniku kemanapun. saat tiba di sekolah, aku melihat kamu. yaa kukira dirimu tapi aku tidak yakin, aku lekas ingin masuk ke gerbang sekolah, tapi lagi-lagi aku hampir ingin terserempet oleh motor, ini sudah ketiga kalinya dan untung aku masih tetap sehat. orang yang menyerempetku rada kesal dan menggumam sesuatu, tapi aku tidak memperdulikannya dan orang itu langsung pergi.
***
hari ini biasa di isi dengan pelajaran remed, yaa minggu ini adalah minggu remed. aku merasa bosan di kelas karna aku tidak banyak pelajaran yang remedial, dan sedikit merasa bangga haha. aku mengajak temanku pergi ke kantin, yap itu alasan pertama. alasan kedua, aku ingin melihat dia. setibanya di kantin banyak kaka kelas yang keluar dari kelas, mungkin dia tidak remed. lalu segera aku memikirkan sesuatu apakah dia ada di kantin? hanya itu yang terus terngiang. biasanya dia ada di kantin untuk bermain ping-pong. lalu saat aku melihat ke arah tempatnya, ternyata dia tidak ada dan dia juga tidak makan siang, sedikit pupus harapanku.
***
Mrs. Rina sedang mengambil nilai English conversation dengan anak-anak yang belum tuntas dengan mata pelajarannya, aku dan lolo sedang mengerjakan tugas remedial kelompok Ekonomi. kami berdua membuat TTS tentang uang dan bank, saat hampir selesai bel berbunyi dan aku berkata pada lolo "lo lanjutin nanti ya, gue mau keluar dulu", ya langsung aku keluar menemui sahabat-sahabatku, kami mengitari sekeliling sekolah di lantai tiga, sampai di balkon dekat masjid. aku melihat lurus ke depan dan menangkap gambar seseorang apakah itu dia? ah tapi tidak terlalu jelas, apa minus kacamataku bertambah, ah tapi aku sangat yakin itu dia. postur tubuhnya aku sangat hafal. Tapi akhirnya aku yakin bahwa itu adalah dia. aku terus melihatnya tanpa memalingkan kepala sedikitpun, entah kenapa aku begitu terperanjat padanya. Saat terus menatap ke arahnya, aku pun juga yakin dia melihat ke arahku. entah kenapa aku begitu yakin, postur kepalanya menghadap ke depan, siapa lagi yang berada tepat di depannya.
kulihat dinding kamarku, lalu mencoba kupejamkan kembali. dan aku pun tertidur pulas, sampai pagi pun menjelang.
seperti biasa aku pergi ke sekolah bersama abangku yang setia menemaniku kemanapun. saat tiba di sekolah, aku melihat kamu. yaa kukira dirimu tapi aku tidak yakin, aku lekas ingin masuk ke gerbang sekolah, tapi lagi-lagi aku hampir ingin terserempet oleh motor, ini sudah ketiga kalinya dan untung aku masih tetap sehat. orang yang menyerempetku rada kesal dan menggumam sesuatu, tapi aku tidak memperdulikannya dan orang itu langsung pergi.
***
hari ini biasa di isi dengan pelajaran remed, yaa minggu ini adalah minggu remed. aku merasa bosan di kelas karna aku tidak banyak pelajaran yang remedial, dan sedikit merasa bangga haha. aku mengajak temanku pergi ke kantin, yap itu alasan pertama. alasan kedua, aku ingin melihat dia. setibanya di kantin banyak kaka kelas yang keluar dari kelas, mungkin dia tidak remed. lalu segera aku memikirkan sesuatu apakah dia ada di kantin? hanya itu yang terus terngiang. biasanya dia ada di kantin untuk bermain ping-pong. lalu saat aku melihat ke arah tempatnya, ternyata dia tidak ada dan dia juga tidak makan siang, sedikit pupus harapanku.
***
Mrs. Rina sedang mengambil nilai English conversation dengan anak-anak yang belum tuntas dengan mata pelajarannya, aku dan lolo sedang mengerjakan tugas remedial kelompok Ekonomi. kami berdua membuat TTS tentang uang dan bank, saat hampir selesai bel berbunyi dan aku berkata pada lolo "lo lanjutin nanti ya, gue mau keluar dulu", ya langsung aku keluar menemui sahabat-sahabatku, kami mengitari sekeliling sekolah di lantai tiga, sampai di balkon dekat masjid. aku melihat lurus ke depan dan menangkap gambar seseorang apakah itu dia? ah tapi tidak terlalu jelas, apa minus kacamataku bertambah, ah tapi aku sangat yakin itu dia. postur tubuhnya aku sangat hafal. Tapi akhirnya aku yakin bahwa itu adalah dia. aku terus melihatnya tanpa memalingkan kepala sedikitpun, entah kenapa aku begitu terperanjat padanya. Saat terus menatap ke arahnya, aku pun juga yakin dia melihat ke arahku. entah kenapa aku begitu yakin, postur kepalanya menghadap ke depan, siapa lagi yang berada tepat di depannya.
0 comment